Iklan

Monday, August 8, 2011

Air dalam Patta siap saji untuk celup juba dan setelah selesai patta di cucu kembali dengan sabun atau pasir supaya hitam di patta bisa di bersikan dengan mengosok dengan sabun dan pasir,sehingga patta tetap terjaga kebersihannya dan tetap putih kembali dan cermelang.
kayu nangka setelah dimasak kedalam patta dan juga bisa masak ubi kayu kalau di sekitar hutan ada ubian seperti ubi kayu untuk makan.
Patta seperti ini akan menjadi hitan dimana dengan api kayu yang di bakar sebagai perapiaan itu,dan dimana kayu api itu juga bisa untuk masak nasi dalam kain yang di tanam kedalam tanah perapian itu.dan setelah selesai makan dan masak patta harus di cucu kembali dan di bersikan dengan sabun dan pasir untuk membersikan hitan yang melekat di patta itu

Patta dapat masak kayu nangka untuk celup juba dan kayu hutan sebagai alat perpian untuk kompor dalam masak air itu.
Patta dapat merebus makan apa yang kita inginkan di dalam hutan apabila tidak punya umat dan haru mecari sendiri dalam hutan dan untuk makan dan minum itu.

Patta untuk masak kalau berada di hutan tidak ada umat bisa di jadikan untuk masak masi,sayur hutan,masak air dan ini juga bisa di manfaatka untuk hal yang lain untuk angkat air di sungai dan masak air ke dalam patta itu.